Pesisir Barat, 21 Maret 2025 — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan persoalan keterisolasian wilayah Way Haru, Kabupaten Pesisir Barat, yang hingga kini belum terselesaikan. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Staf Ahli Gubernur Lampung, Ganjar Jationo, saat menghadiri rapat paripurna istimewa peringatan HUT ke-12 Kabupaten Pesisir Barat di Sekretariat DPRD Pesibar, Senin (21/03).
Ganjar menyampaikan bahwa Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal membuka diri terhadap pembangunan yang disesuaikan dengan karakter, potensi, dan kondisi khas tiap daerah. Pemprov Lampung, kata dia, memiliki kewajiban untuk berkolaborasi dengan pemerintah kabupaten/kota demi pembangunan yang berpihak pada masyarakat.
Ganjar menjelaskan bahwa persoalan Way Haru telah melalui koordinasi lintas jenjang pemerintahan dan telah banyak informasi yang diterima oleh Pemprov Lampung.
"Saya yakin perangkat-perangkat terkait sudah bekerja, khususnya pak bupati. Tadi saya dengar ada sinergi dengan TMMD dan tinggal dikoordinasikan kepada pihak TWNC, dan pemerintah provinsi monitor dan sudah pasti sudah lapor kepada instansi terkait lainnya untuk segera ditindaklanjuti," kata Ganjar.
Sementara itu, Bupati Pesisir Barat Dedi Irawan menyampaikan bahwa penyelesaian permasalahan Way Haru menjadi salah satu prioritas utama pemerintah daerah. Ia mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah berupaya membangun kembali jembatan yang terputus dan menyiapkan pembangunan jalan melalui program TMMD yang melibatkan Kodim setempat.
"Kami juga sedang berkoordinasi dengan TNBBS dan menunggu komunikasi dari pihak TWNC. InsyaAllah kami akan berusaha secara maksimal agar pembangunan segera terwujud dan tidak ada lagi daerah tertinggal di Pesisir Barat," tegas Dedi. (*)